Utamakan Prinsip Melayani
Dikelola PT YSM, Begini Wajah Baru Pegelolaan Parkir di Pekanbaru
- Rabu, 01 September 2021 - 14:35 WIB
- Reporter : Ridho Fernandes
- Redaktur : Raja Mirza

KLIKMX.COM, PEKANBARU -- Penyerahan pengelolaan parkir tepi jalan umum, dari Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kepada PT Yabisa Sukses Mandiri (YSM) dilakukan di pelataran parkir Pasar Buah, Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (1/9/2021).
Penyerahan dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, kepada PT YSM selaku pihak ketiga. Penyerahan ini ditandai dengan pemasangan atribut dan tanda pengenal kepada Juru Parkir (Jukir).
Kepala Dishub Kota Pekanbaru, Yuliarso juga memberikan edukasi kepada jukir terkait pelayanan parkir yang harus diberikan kepada masyarakat. Ia meminta jukir harus memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat.
"Prinsip nya kita hari ini melayani. Melayani pengendara untuk parkir. Ketika datang dia dijemput dan diantarkan ke tempat parkir, ketika keluar juga diantarkan," kata Yuliarso.
Saat ini pengelolaan parkir di Pekanbaru berbeda dengan sebelumnya. Pelayanan diutamakan saat ini, para jukir juga dibekali jas hujan dan payung untuk menjemput pengendara dari tempat parkir saat hujan.
Ia juga menekankan kepada jukir, mereka harus disiplin dan beretika baik kepada pengendara. Karena parkir saat ini adalah jasa layanan yang harus melayani.
"Karena sifatnya melayani, kita ingin wajah Pekanbaru juga ada pada para jukir, karena Pekanbaru miliki visi madani. Pelayanan yang paling utama," terangnya.
Para jukir oleh pihak ketiga juga dibekali atribut dan tanda pengenal sebagai jukir. Identitas jukir harus jelas, seperti id card, topi dan yang lain.
Yuliarso juga meminta, agar pemanfaatan ruang milik jalan jangan sampai mengganggu kelancaran lalulintas. Jukir diminta harus dapat menata itu.
"Untuk satu bulan ini, kita masih pakai karcis. Jukir dilengkapi karcis yang sudah diporporasi," jelasnya.
Sementara untuk bulan depan, jasa layanan parkir tepi jalan umum akan menerapkan pembayaran non tunai. Pihak ketiga bakal memasang alat EDC secara bertahap di 500 titik parkir di Pekanbaru.
Ia juga meminta kepada pihak ketiga, sebagai rekanan pemerintah kota agar membuat manajemen profesional sesuai dengan kontrak kerjasama. Penataan parkir di Pekanbaru agar dapat lebih diatur dengan baik.
"Jadi keluhan masyarakat, masuk tak ada jukir, keluar ada jukir itu bisa itu terjawab. Kemudian menggunakan alat teknologi, agar satu bulan kedepan sudah menggunakan alat teknologi," paparnya.
Selain itu dengan pengelolaan oleh pihak ketiga, agar pendapatan dari jasa layanan parkir terukur dan pasti untuk masuk ke kas daerah pemerintah kota.
Pihak ketiga mengejar potensi parkir Rp409 miliar untuk sepuluh tahun. Untuk tahun pertama, dikatakan Yuliarso, pihak ketiga harus menyetorkan Rp20 juta per hari ke rekening BLUD UPT Perparkiran Dishub Pekanbaru.
"Pemerintah kota mencoba untuk lebih baik. Pak Walikota berpesan untuk memberikan pelayanan terbaik, kemudahan untuk masyarakat, khususnya di layanan perparkiran," pungkasnya.
Layanan Pengaduan
Ditambahkan Kepala UPT Perparkiran Dishub Pekanbaru, Radinal, bahwa PT YSM mengelola parkir tepi jalan umum di 88 ruas jalan besar di Pekanbaru.
"Termasuk jalan-jalan sirip. Ada sekitar sembilan kecamatan, di luar Kecamatan Tampan lama, Rumbai, dan Payung Sekaki," ungkapnya.
Ia memastikan pengawasan tetap dilakukan oleh pihaknya. Mereka membuka layanan pengaduan masyarakat. Mereka tengah membuat nomor pengaduan (Call Center) guna memudahkan masyarakat dalam melakukan aduan jika menemukan penyimpangan dalam jasa layanan parkir.
"Untuk sekarang masyarakat bisa mengadukan melalui instagram dengan nama UPT Perparkiran PKU," ulasnya.
Pihaknya juga menyiapkan aplikasi, untuk mengetahui data jukir di setiap wilayah kerjanya. Hal ini guna memudahkan dan mengetahui identitas jukir yang berada di wilayah yang mendapatkan aduan masyarakat.
Perwakilan PT YSM, Ichwan Sunadi, mengucapkan terimakasih kepada Pemko Pekanbaru telah dipercaya sebagai pengelolaan parkir tepi jalan umum per 1 September 2021.
"Langkah awal yang kita siapkan, untuk menjalankan program yang disampaikan Kadishub untuk mendata menertibkan jukir untuk pelayanan yang lebih optimal," ungkapnya.
Pihaknya juga berencana memfasilitasi jukir untuk memberikan jaminan kesehatan untuk kedepannya. Agar hal ini juga menunjang jukir dalam melaksanakan tugasnya.
Ia mengaku optimis untuk mengejar target retribusi dari jasa layanan parkir yang telah diberikan pemerintah kota. Ada 500 jukir saat ini yang mereka kerahkan.
Mereka juga melakukan evaluasi kepada kinerja dan layanan yang diberikan ke masyarakat.
"Kita optimistis, karena PPKM saat ini dan hari pertama, kita penyesuaian. Mungkin baru nampak satu atau dua minggu kedepan. Tapi kita tetap optimistis untuk mencapai target yang ditetapkan Dishub," tutupnya.
Salah seorang jukir, Ramailis, menyebut tidak mempermasalahkan terkait peralihan pengelolaan parkir ini. Ia mengaku siap untuk mengikuti aturan dalam manajemen baru ini.
"Cuma tadi kita diingatkan untuk melayani konsumen lebih baik, kata jukir yang bertugas di seputaran halaman Pasar Buah Sudirman ini.
Ia mengaku, dalam sehari ada kendaraan roda dua yang parkir 80 hingga 150 sepeda motor. Pria yang telah menjadi jukir selama 14 tahun ini menyebut belum ada target yang diberikan oleh PT YSM.***