Catatan Seorang Ajudan: Sosok Inspiratif dan Tulus Septina Primawati Rusli

  • Selasa, 08 Oktober 2019 - 10:46 WIB


KORANMX.COM -- Pribadi seorang pejabat dan politisi yang mengesankan. Begitulah sosok  Ketua DPRD Riau periode 2014-2019, Septina Primawati Rusli dikenal. Bagi yang mengenalnya secara dekat akan membenarkan bahwa Septina memang tampil dengan pribadi yang meninggalkan kesan baik.

Setidaknya hal itu ditegaskan kembali oleh Reyza Keroro. Reyza adalah ajudan yang bekerja pada istri Rusli Zainal, Gubernur Riau 2003-2008 dan 2008-2013, selama bertugas di DPRD Riau. Lewat akun Instagramnya @reyza.keroro yang berpengikut 13,9 ribu itu, Senin (7/10/2019) Reyza bercerita tentang pengalaman dan kesannya selama bekerja pada Septina.



Postingan dengan foto Septina itu ternyata banjir respons. Hingga Selasa (8/10/2019) pagi postingan itu telah disukai 1.237 orang.


"Oktober 2016 - September 2019 bersama sosok perempuan hebat Septina Primawati. Di sini saya banyak belajar tentang sifat yang tidak ambisius dan sifat sabar.
Beliau bukan hanya sekedar sosok atasan bagi saya tapi melebih itu, ya mungkin lebih tepat orang tua. Dalam rumah dinas dua lantai milik pemerintah itu, saya mengenal yang namanya keluarga besar Alm Datuk H. Ismail Suko (Notabennya saya adalah orang luar) disitu ada orang tertua dalam keluarga yaitu Uwak (Sapaan akrab Ibunda dari Ibu Septina), Wak Ruya (Ma Cik dari Ibu Septina), Alvin (Putra dari Ibu Septina), Om Joni Irwan (Adik dari Ibu Septina walaupun sekali-kali beliau datang) dan pegawai yang bekerja.
Kemudian dalam lingkungan keluarga beliau saya disambut luar biasa, bukan sebatas jabatan melainkan saudara. Banyak tatakrama keluarga serta adat istiadat yang saya pelajari (Karena saya besar di Jakarta). Sehari saja saya tidak terlihat maka yang pertama bertanya adalah Uwak baik dengan pertanyaan kemana hingga ada masalah apa.
Mungkin banyak yang tanya kenapa bisa nyambung atau apalah dengan Ibu Septina, saya hanya melakukan hal yang biasa saya lakukan dengan atasan. Memberikan yang terbaik yang saya ketahui dan yang saya bisa. Pekerjaan saya bukan sebatas ajudan, banyak yang dilakukan. Tapi yang terpenting adalah membantu beliau.
Pada suatu hari saya berbicara kepada beliau tentang seseorang yang sangat jahat ingin menjatuhkan beliau, dengan nada sederhana dan wajah tersenyum beliau menjawab, "Jabatan hanya titipan Reyzha, lakukan yang terbaik dan berikan yang bisa kita berikan. Masalah orang tidak menyukai kita ya itu hak mereka, yang penting kita tidak membenci atau tidak menyukai sesiapa pun. Harus baik sama siapa pun. Jabatan bagi Ibu merupakan amanah, jadi lakukan sebaik-baiknya".
Jujur di sini saya jadikan nasehat beliau sebagai pedoman hidup. Walaupun seumur saya 26-27 tahun masih dalam kategori labil atau menikmati masa muda. Yang jelas beliau adalah sosok inspirasi bagi kita semua. Terlepas beliau memiliki jabatan atau tidak."

 


Reaksi dan komentar memuji dan bangga pada sosok Septina berdatangan atas postingan Reyza tersebut. Seperti komentar akun @urip_pajarian, " Sosok  tokoh perempuan yang sangat menginspiirasi. Semoga beliau selalu diberi kesehatan untuk menjalankan amanah sebagai wakil rakyat."

"#wanitahwbat Ibu Septina," tulis akun @junomuhammad19 memuji.

 

Kiprah Septina

Sosok Septina Primawati Rusli dalam satu dekade belakangan memang tampil menjadi tokoh yang cukup disegani di Riau. Selain sebagai istri Gunernur dengan berbagai aktifitas sosialnya, ia juga terjun sebagai politisi di Partai Golkar.
Hingga memuncaki posisi sebagai Ketua DPRD Riau pada periode lalu.

Di balik karier politik yang cemerlang, kemampuan mendulang prestasi wanita kelahiran 21 September 1961 ini sebenarnya  sudah terasah sejak muda. Itu sudah ditunjukkan dengan predikat pelajar teladan saat duduk di bangku SMPN 1 Pekanbaru.
Bahkan saat mengenyam bangku kuliah Fakultas Ekonomi Universitas Riau. Septina bahkan dipercaya menjadi dosen di almamaternya dengan predikat dosen teladan.

Septina Primawati juga telah berkarya melalui Dekranasda dengan melahirkan Batik Tabir Riau pada Maret 2005, 19 motif mendapat Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Penggagas terbentuknya Pusat Koperasi Wanita Riau (Puskopwanri) dan meluncurkan album Melayu anak-anak.

Ia juga dikenal sebagai pemrakarsa berdirinya Pusat Data dan Informasi Perempuan Riau (Pusdatin Puanri) sejak tahun 2004 hingga kini. Pusdatin Puanri merupakan organisasi perempuan bertujuan menghimpun data mengenai perempuan di segala bidang.

Berkat kiprahnya yang aktif dalam berbagai kegiatan, Septina mendapat sejumlah penghargaan baik di tingkat nasional maupun internasional. ***



Baca Juga