Genangan Air Jalintim Capai 60 Cm

Nekat Terobos Banjir Sejumlah Kendaraan Mogok dan Terperosok

  • Kamis, 23 Januari 2025 - 14:33 WIB

KLIKMX.COM, PELALAWAN - Kondisi luapan Sungai Kampar terus naik, hingga Jalan Lintas Timur (Jalintim), Km 83, Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan telah mencapai 60 Sentimeter, Kamis (23/1/2025)

Akibatnya sejumlah kendaraan yang nekat menerobos genangan banjir di Jalintim mengalami mogok bahkan ada mobil terperosok hingga terbalik di badan jalan.

HONDA ATAS

Untuk mengantisipasi kemacetan dan antrian panjang di Jalintim yang menghubungkan Provinsi Riau dan Jambi ini,.personel gabungan dari Polri, BPMPD, TNI, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Pelalawan di kerahkan.


"Saat ini kami bersama tim gabungan TNI, Polri BPBD dan Dinas Perhubungan turun ke lokasi banjir guna melakukan langkah-langkah serta upaya pengaturan arus lalu-lintas dan evakuasi kendaraan yang mengalami mogok di lokasi banjir," kata Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri SIK.

Untuk memastikan kondisi banjir yang terus naik. AKBP Afrizal Asri kembali turun melakukan pengecekan dengan didampingi sejumlah pejabat utama Polres Pelalawan.

Kehadiran orang nomor satu di Polres Pelalawan bukan saja ikut berjibaku mengatur arus lalulintas. Tapi juga membantu mendorong kendaraan yang mogok di tengah banjir.


Dijelaskan Kapolres, bahwa jalur Lintas Timur yang telah digenangi air meliputi Km 75 simpang rumah makan Kita, KM 76, Km 77 Kelurahan Pangkalan Kerinci serta Km 83 Desa Kemang Kecamatan Pangkalan Kuras. Kedalaman air bervariasi mulai dari 25 sampai 60 sentimeter. 

"Tim gabungan sedang konsentrasi melakukan pengaturan dan pengamanan mulai dari Km 75 sampai Km 84 Desa Kemang kecamatan Pangkalan Kuras," ungkap Kapolres Pelalawan.

Lanjut Kapolres, kini sistem buka tutup telah diberlakukan mengingat antrean kendaraan cukup panjang serta kondisi air yang menggenangi badan jalan sudah semakin deras sedangkan saat ini masih ada beberapa kendaraan yang mogok dan roboh di bahu jalan yang sedang dilakukan upaya evakuasi.

"Kembali saya mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar lebih berhati-hati melewati jalan Lintas Timur mulai dari simpang rumah Makan Kita hingga km 84 desa Kemang Kecamatan Pangkalan Kuras, patuhi rambu rambu lalu lintas dan ikuti petunjuk petugas yang sedang melakukan pengaturan di lapangan," tegas AKBP Afrizal.(***)

 
 



Baca Juga