Polda Riau Rekrut Bintara di Bidang Pertanian, Kumpulkan Perusahaan Sawit Dukung Ketahanan Pangan
- Rabu, 05 Februari 2025 - 07:00 WIB
- Reporter : Hendra Bakti
- Redaktur : Armazi Yendra
![Polda Riau Rekrut Bintara di Bidang Pertanian, Kumpulkan Perusahaan Sawit Dukung Ketahanan Pangan](https://klikmx.com/foto_berita/24-img-20250204-wa0131.jpg)
KLIKMX.COM, PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal SIK MH mengumpulkan pimpinan perusahaan-perusahaan sawit di Provinsi Riau, di Aula Tribrata Lantai 5 Polda Riau, dalam rangka mendukung program Asta Cita Ketahanan Pangan yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto.
Pertemuan dalam rangka Coffee Morning ini juga turut dihadiri para pejabat utama (PJU) Polda Riau, para Kapolres/ta jajaran Polda Riau, Kadis Perkebunan dan Kadis Pertanian Provinsi Riau, serta perwakilan dari DPD Pemuda Tani Indonesia dan DPP APKASINDO.
Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal menjelaskan, kegiatan ini menjadi wujud komitmen Polda Riau untuk mendukung program ketahanan pangan nasional, khususnya melalui penanaman jagung seluas 1,2 juta hektare di seluruh Indonesia.
"Dalam rangka swasembada pangan jagung, kami menargetkan lahan seluas 130.000 hektare di wilayah Riau," ujar Irjen Iqbal, dalam sambutannya, Selasa (4/2/2025).
Untuk mewujudkannya, Kapolda Riau mengungkapkan pentingnya sinergi lintas sektor, termasuk melibatkan perusahaan sawit, kelompok tani, dan organisasi kepemudaan.
Tak hanya itu, Polda Riau juga berencana akan merekrut Bintara Polri dengan kompetensi khusus di bidang pertanian untuk mendukung program ini secara berkelanjutan.
"Kami tidak bisa bekerja sendiri. Tanpa kolaborasi dengan kelompok tani, Pemuda Tani, dan teman-teman dari perusahaan, target ini sulit tercapai," kata Jenderal bintang dua ini.
Irjen Iqbal menambahkan pencapaian target akan dilakukan secara bertahap, dibagi menjadi empat tahap, masing-masing mencakup 25 persen dari total target lahan. Strategi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dalam proses produksi, mulai dari penyediaan benih, pupuk, pestisida, hingga tahap hilirisasi.
"Kolaborasi yang kuat dan perencanaan yang matang adalah kunci keberhasilan program ini. Mari kita bergerak bersama demi ketahanan pangan bangsa," pungkas mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat itu.
Acara ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, aparat kepolisian, pelaku usaha, dan masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan yang tangguh di Provinsi Riau dan Indonesia secara keseluruhan. ***