- Beranda
- Rokan Hulu
- Rohul Kabut Asap Makin Pekat, Sekolah di Empat Kecamatan yang Terdampak Diliburkan
Disebabkan Karhutla
Rohul Kabut Asap Makin Pekat, Sekolah di Empat Kecamatan yang Terdampak Diliburkan
- Rabu, 23 Juli 2025 - 12:54 WIB
- Reporter : Achiruddin
- Redaktur : Yendra

KLIKMX.COM, PASIRPANGAIRAIN - Akibat kabut asap semakin pekat yang disebabkan oleh Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) memutuskan untuk meliburkan kegiatan belajar mengajar di sejumlah sekolah.
Keputusan ini disampaikan langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Rohul H Syafaruddin Poti SH MH, pada Rabu (23/7/2025). Ia menyebutkan bahwa seluruh jenjang pendidikan mulai dari PAUD, TK, SD hingga SMP di empat kecamatan terdampak diliburkan.
“Mulai hari ini diliburkan, dari PAUD, TK, SD, dan SMP. Untuk saat ini diliburkan dua hari, dan akan diperpanjang jika kabut asap masih pekat,” ujar Wabup Syafaruddin Poti ketika dihubungi Pekanbaru MX (Group Klikmx.com), Rabu (23/7/2025).
Empat kecamatan yang terkena dampak langsung dan menerapkan libur sekolah yaitu Kecamatan Bangun Purba, Kecamatan Rambah, Kecamatan Rambah Samo, dan Kecamatan Rokan IV Koto.
Menurut Wabup, pemadaman karhutla terus dilakukan oleh tim darat meski mengalami kesulitan akibat akses menuju lokasi kebakaran yang berada di daerah perbukitan. “Sampai saat ini tim darat masih berupaya keras memadamkan api, namun akses jalan cukup sulit karena medannya berbukit,” jelasnya.
Sebagai bentuk antisipasi, Syafaruddin Poti mengimbau kepada seluruh camat, lurah, serta RT dan RW untuk aktif memantau wilayahnya masing-masing serta melakukan langkah pencegahan agar api tidak semakin meluas.
Selain itu, hari ini juga dilakukan Salat Istisqa serentak di seluruh kecamatan di Kabupaten Rokan Hulu sebagai ikhtiar spiritual memohon turunnya hujan. “Hari ini di kecamatan juga salat serentak minta hujan. Semoga bisa segera teratasi,” pungkasnya.
Pemerintah daerah berharap kondisi cuaca segera membaik agar proses belajar mengajar bisa kembali berjalan normal, dan kebakaran lahan bisa segera dikendalikan. ***