Belasan Pengemudi Ngebut di Tol Ditindak Satgas Gakkum

  • Sabtu, 26 Juli 2025 - 05:58 WIB

KLIKMX.COM, PEKANBARU - Operasi Patuh Lancang Kuning 2025 Polda Riau yang digelar di ruas jalan Tol Pekanbaru–Dumai, berhasil menjaring 19
pelanggaran menggunakan alat speed gun. Pasalnya belasan pengemudi yang melintasi ruas tol tersebut kedapatan melaju kendaraannya dengan mengebut.

Hasil ini merupakan upaya Ditlantas Polda Riau menegakkan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) di jalan raya yang dilakukan pada Jumat (25/7/2025) kemarin.

HONDA 2025

Operasi dalam rangka menjaring pengendara yang melanggar aturan batas kecepatan ini dipimpin Kasatgas Gakkum Ops Patuh LK 2025, Kompol Pauzi SH MH.


Kompol Fauzi menjelaskan, bahwa batas kecepatan yang diperbolehkan atau ditentukan yakni maksimal 80 kilometer (Km) per jam. “Penindakan ini bukan semata-mata untuk memberikan efek jera, tetapi juga untuk menumbuhkan kesadaran berlalu lintas yang baik bagi semua pengguna jalan,” jelas Kompol Pauzi.

Lebih jauh jelas dia, belasan pengemudi yang ditindak tersebut terbukti melanggar Pasal 287 ayat (5) jo Pasal 106 ayat (4) huruf g atau Pasal 115 huruf a Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). ''Mereka ditindak karena melaju dengan kecepatan di atas batas yang ditetapkan, membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya,” ucap Kompol Fauzi.

Ia membeberkan beberapa kendaraan yang ditindak antara lain jenis Toyota Innova, Daihatsu Xenia, Mitsubishi Pajero hingga Truk Hyundai. ''Selain pelanggaran kecepatan, petugas juga mendapati pelanggaran lain, seperti: Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) tidak sesuai spesifikasi teknis. STNK yang belum disahkan atau masa berlaku yang tidak diperpanjang,” ungkap Kompol Fauzi.


Kompol Pauzi mengingatkan seluruh pengendara agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas. Kecepatan tinggi di jalan tol bukan hanya berisiko bagi pengendara itu sendiri, tetapi juga dapat menyebabkan kecelakaan fatal yang melibatkan banyak pihak.

“Jangan sampai kelalaian kita di jalan tol justru mengorbankan nyawa. Berkendaralah dengan bijak dan aman,” pungkasnya menyerukan. ***



Baca Juga