Pinggir (koranmx.com) - Kecelakaan maut terjadi di Lintas Pekanbaru-Duri, tepatnya di Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis. Satu unit mobil Avanza BM 1310 NI terseret 10 meter dihantam truk tanki CPO, Ahad (12/3) sore.

Dalam isiden itu, satu orang cewek yang berada di dalam mobil Avanza tewas mengenaskan. Sekujur tubuh wanita 20 tahun yang belakangan diketahui bernama Liza tersebut luka-luka.

Nasib baik masih berpihak kepada Fadli. Pengemudi atau sopir mobil Avanza itu selamat dari maut, namun tubuhnya sempat terjepit hingga beberapa menit.

Berbeda dengan sopir truk CPO bernomor polisi BK 8118 CJ. Saat kejadian dia langsung melarikan diri dengan meninggalkan kendaraannya di lokasi peristiwa.

Menurut warga sekitar Dede, kejadian bermula ketika truk tanki datang dari arah Pekanbaru menuju Duri dengan kecepatan tinggi. Begitu melintas di tempat kejadian, si sopir mencoba mendahului kendaraan yang ada di depannya.

Bersamaan datang mobil Avanza dari arah berlawanan. Karena sama-sama melaju, tabrakan tidak bisa dielakkan lagi. Seketika suara benturan keras pecah hingga membuat warga sekitar berhamburan.

Melihat kejadian itu, warga langsung datang menolong. Lantaran kondisi korban parah dan terjepit di dalam mobil, mereka menghubungi petugas TAC Balai Raja, Polres Bengkalis.

Tak lama kemudian petugas tiba di tempat kejadian. Dibantu warga sekitar, petugas langsung mengevakuasi korban dari dalam mobil.

Petugas sempat kesulitan, karena posisi salah satu korban terjepit di dalam mobil. Akhirnya korban berhasil dikeluarkan setelah kendaraannya ditarik dengan mobil lain dan langsung dilarikan ke klinik terdekat.

‘’Saya juga tidak tahu pasti ceritanya. Yang jelas kami datang setelah mendengar benturan keras. Kalau dilihat posisi tabrakan, truk tanki CPO datang dari Pekanbaru dan Avanza dari Duri. Karena memotong tidak putus, maka terjadi tabrakan,’’ ujar Dede.

Masyarakat Balai Raja yang ikut menolong korban sempat melihat pistol diduga senjata api beserta peluru di dalam mobil Avanza. ‘’Kami menduga sopirnya seorang aparat,’’ ungkapnya.

Kasat Lantas Polres Bengkalis AKP Rachmad ketika dikonfirmasi Senin (13/3) siang, membenarkan ada kejadian tersebut. Kini pihaknya masih melakukan penyelidikan.

‘’Dengan adanya kejadian itu, kita mengimbau kepada penguna kendaraan agar selalu waspada, karena keselamatan itu sangat penting. Hindari hal-hal yang bisa menyebabkan kecelakaan lalulintas,’’ pungkasnya. =MX/PM