Dugaan Awal Pria yang Tewas di Jalan Cipta Karya karena Epilepsi
- Jumat, 20 Desember 2024 - 21:46 WIB
- Reporter : Hendra Nainggolan
- Redaktur : Yendra
KLIKMX.COM, PEKANBARU - Pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Bina Widya menduga sementara kematian Martin Hasibuan (46), yang ditemukan sudah tidak bernyawa di dalam parit Perumahan Karya Pesona Mandiri, Jalan Cipta Karya, Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tuah Madani. karena sakit yang dideritanya.
Dugaan awal ini disampaikan Kapolsek Bina Widya, Kompol Asep Rahmat, SH, SIK, MM, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Jumat (20/12/2024).
Lebih jauh, jelas Kompol Rahmat, dugaan sakit korban yakni karena Martin Hasibuan menderita penyakit epilepsi atau biasa disebut sebagai penyakit ayan.
“Diduga karena sakit ayan, epilepsi atau kejang-kejang,” ungkap Kompol Rahmat.
Namun, sambung Kompol Rahmat, sakit tersebut masih dugaan. Karena pihaknya saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan tim medis RS Bhayangkara Polda Riau. “Untuk hasil pastinya masih dalam proses,” lanjut Kompol Rahmat.
Sebelumnya, warga Perumahan Karya Pesona Mandiri, Jalan Cipta Karya, Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tuah Madani, digemparkan oleh penemuan sesosok mayat pria di dalam parit pada Kamis sore (19/12), sekitar pukul 15.00 WIB.
Korban diketahui bernama Martin Hasibuan (46), seorang pekerja swasta yang berdomisili di Jalan Lumba-Lumba, Kelurahan Tangkerang Selatan, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru.
Menurut keterangan saksi, pada pukul 14.15 WIB, korban masih terlihat bersama salah satu saksi, Ersazum Rudy (35), di depan rumah tempat korban bekerja.
Korban kemudian berpamitan untuk buang air kecil. Tak lama setelah itu, seorang anak kecil memberi tahu saksi bahwa ada seseorang tergeletak di dalam parit dekat pos ronda perumahan.
Saksi langsung memeriksa lokasi dan menemukan korban dalam posisi telungkup di parit.
“Saat dicek korban sudah tidak bergerak dan diduga telah meninggal dunia,” kata Kapolsek Bina Widya, Kapolsek Bina Widya, Kompol Asep Rahmat, SH, SIK, MM.(***)