Pemprov Tunggu Proses Pj Gubri dan Bupati, Inhil Tiga dan Riau Dua Nama yang Kuat Diusulkan

KLIKMX.COM, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau masih menunggu proses yang sedang bergulir siapa pejabat yang akan ditunjuk sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Riau dan Pj Bupati Indragiri Hilir (Inhil).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau Elly Wardhani, saat dihubungi Pekanbaru MX mengatakan, pihaknya masih menunggu proses yang sedang berlangsung.

"Belum ada petunjuk dari Mendagri, siapa Pj Gubernur dan Pj Bupati Inhil, karena masih berproses," jelas Elly Wardhani, Selasa (3/10/2023).

Dijelaskannya, bahwa untuk Pj Gubernur, saat ini masih berproses di DPRD Riau. Karena sebelumnya Syamsuar telah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Gubernur Riau.

"Surat pengunduran diri Pak Syamsuar sudah dikirim ke DPRD Riau, dan kami masih menunggu pihak DPRD menggelar rapat paripurna pengumuman pengunduran diri (gubernur,red)," kata Elly.

Hasil dari rapat paripurna yang dilakukan, nantinya pihak DPRD Riau akan mengusulkan pemberhentian Syamsuar sebagai Gubernur Riau ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.

"Hasil dari paripurna akan diteruskan Mendagri ke presiden," jelas Elly lagi.

Elly memaparkan, karena Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution tidak maju pemilihan legislatif. Berkemungkinan mantan Danrem 031/Wirabima itu akan menjadi Plt Gubernur hingga tanggal 31 Desember 2023 mendatang. Sejalan dengan surat persetujuan pemberhentian Gubernur Riau dan penetapan Plt.

Dijelaskan Elly, pada tanggal 31 Desember nanti, Mendagri akan menunjuk siapa Pj Gubernur. Sesuai aturan, syarat gubernur harus pejabat eselon I. Di Riau, pejabat eselon I hanya Sekdaprov Riau SF Hariyanto dan Rektor Universitas Riau Prof Dr Sri Indarti SE MSi. 

"Masa jabatan Pj Gubernur Riau ini hingga kepala daerah terpilih dilantik di 2024," beber Elly.

Isu Plt hingga Pj Gubernur Riau ini mencuat setelah dipastikan pada Pemilu 2024 nanti Syamsuar memutuskan maju sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Membahas terkait Pj Bupati Indragiri Hilir (Inhil), Elly menyampaikan pihaknya telah menerima surat tembusan usulan nama Penjabat (Pj) Bupatinya.

Dalam hal ini, H Muhammad Wardan, juga telah menyatakan pengunduran dirinya karena ikut pemilu calon anggota DPR RI pada pemilihan umum (Pemilu) legislatif tahun 2024.

"Surat usulan tembusan dari Kemendagri sudah diteruskan ke Gubernur Riau juga disampaikan ke Ketua DPRD Kabupaten Inhil," jelas Elly. 

Sesuai surat Kemendagri, pengusulan nama-nama calon Pj Bupati Inhil paling lambat disampaikan tanggal 9 Oktober 2023 ini.

"Usulan Pj Bupati Inhil berjumlah sembilan nama. Di antaranya tiga nama usulan gubernur, tiga nama usulan DPRD kabupaten/kota, dan tiga nama usulan dari kementerian," terang Elly.

Menurut informasi yang berkembang tiga nama calon Pj Bupati Inhil yang kuat diusulkan itu di antaranya, Drs Helmi D MPd yang kini menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Riau, Kepala Dinas Kesehatan H Zainal Arifin MKes MM, H Herman MT yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Riau.

Selain ketiga pejabat eselon II Pemprov Riau itu, juga ada isu yang bakal diusulkan yakni Boby Rahmad SH. Kini Boby Rahmad menjabat sebagai Kadispora Riau. mx6