- Beranda
- RIAUSTORIA
- Penuh Nuansa Melayu, Kapolda Riau Disambut Meriah di Rumah Singgah Tuan Kadi
Penuh Nuansa Melayu, Kapolda Riau Disambut Meriah di Rumah Singgah Tuan Kadi
- Kamis, 17 April 2025 - 07:35 WIB
- Reporter : Hendra Bakti
- Redaktur : Armazi Yendra

KLIKMX.COM, PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Dr Herry Heryawan SIK MH MHum bersama Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Agung Nugroho SE MM disambut penuh meriah dan kehangatan semangat nuansa budaya Melayu terasa kental di Rumah Singgah Tuan Kadi.
Dengan diiringi pergelaran seni budaya Melayu yang memukau, di situs bersejarah yang terletak di Jalan Perdagangan, Kelurahan Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru, Rabu (16/4/2025) malam.
Kehadiran rombongan disambut hangat dengan alunan lagu Melayu yang dibawakan penyanyi lokal, Hafis, hingga penampilan stand-up comedy bernuansa kearifan lokal.
Nuansa kekeluargaan terasa erat, menciptakan suasana malam yang tidak hanya meriah, tetapi juga sarat makna kebudayaan.
Turut hadir dalam acara tersebut, Wakapolda Riau Brigjen Pol Jossy Kusumo SH MHan, Kabid Humas Kombes Pol Anom Karibianto SIK, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika, serta sejumlah pejabat daerah dan tokoh masyarakat, termasuk Bunda Hj Dr Azlaini Agus SH MH.
Tak sekadar hadir dan menyaksikan pertunjukan, Kapolda Riau dan tamu undangan juga diajak menyusuri sejarah Rumah Tuan Kadi dalam sebuah tur singkat yang dipandu pemandu wisata. Rumah yang dulunya menjadi tempat singgah para Sultan Siak ini kembali dihidupkan sebagai simbol kejayaan Melayu Riau.
Menariknya, kegiatan seni budaya malam itu tercipta secara spontan berkat inisiatif Kapolda Riau sendiri. Wako Pekanbaru Agung Nugroho bahkan mengakui awalnya tak mengetahui adanya agenda tersebut.
“Jujur, ini semua karena Pak Kapolda. Beliau menelepon saya langsung dan bilang ingin melihat pertunjukan di Rumah Tuan Kadi. Saya pikir sudah ada yang menyusun acaranya. Ternyata belum. Maka saya langsung gerakkan seluruh OPD. Luar biasa Pak Kapolda,” ujar Agung.
Kegiatan ini, lanjut Agung, akan dijadikan agenda rutin setiap malam Minggu. Selain melestarikan budaya, ia berharap acara serupa mampu menggairahkan ekonomi masyarakat lokal.
“Sesuai arahan Pak Kapolda, saya minta Dinas Pariwisata menjadikannya agenda tetap. Kita hidupkan budaya, kita gerakkan ekonomi,” ucapnya penuh semangat.
Kapolda Riau sendiri berharap Rumah Tuan Kadi dapat menjadi ruang edukatif bagi generasi muda dalam mengenal akar budayanya.
“Ini kekayaan budaya yang tak ternilai. Kita perkenalkan, kita wariskan. Budaya lokal harus menjadi kebanggaan bersama,” tegas Alumni Akpol 1996 ini.
Dengan dukungan kepolisian, pemerintah, dan masyarakat, semangat pelestarian budaya Melayu kini menemukan momentum barunya berpijak di masa lalu, melangkah penuh harap ke masa depan. ***