KLIKMX.COM, PELALAWAN --  Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap lima anak yang masih hilang akibat kecelakaan maut di Sungai Segati, Kabupaten Pelalawan, Riau, Ahad (23/2/2025).

Menurut data, dari total 32 korban jumlah yang hilang, 23 orang di antaranya berhasil ditemukan. Rinciannya, sebanyak 17 orang dinyatakan selamat. Sementara ini, yang meninggal dunia berjumlah enam orang.

“Untuk yang masih dalam pencarian jumlahnya sembilan orang,” kata Kepala Kantor SAR Pekanbaru, Budi Cahyadi SSos.

Peristiwa tragis ini berawal dari sebuah colt diesel yang mengangkut 32 penumpang tercebur ke Sungai Segati, Langgam, Pelalawan, Sabtu (22/2) semalam.
Dugaan sementara peristiwa tersebut terjadi disebabkan sopir mengantuk.

Hari ini tim SAR gabungan dari Basarnas, Polda Riau, BPBD Riau, BPBD Kabupaten Pelalawan, Polres Pelalawan, serta PT Nusa Warna Raya telah mengerahkan Aqua Eye dan perahu karet untuk mencari korban yang belum ditemukan.

Untuk mempercepat pencarian, tim penyelam juga dikerahkan ke titik koordinat terakhir.

Budi menjelaskan, pada hari Minggu, 23 Februari 2025 ini, sekitar pukul 09.50 WIB, tim berhasil menemukan korban pertama, seorang perempuan bernama Solinawati, dalam kondisi meninggal dunia di koordinat 0°01'02"N 101°36'26"E.

Kemudian, sekitar pukul 12.35 WIB, satu korban lainnya, atas nama Yarman Hulu, juga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di koordinat 0°01'06"N 101°35'54"E.

“Kecelakaan tragis ini terjadi pada Sabtu, 22 Februari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB. Colt Diesel yang membawa 32 penumpang melaju di jalur yang diduga licin dan akhirnya tercebur ke Sungai Segati,” kata Budi.

Sejak kejadian, tim SAR telah melakukan berbagai upaya pencarian. Hingga Minggu sore, 23 Februari 2025, total korban yang ditemukan adalah 23 orang.
Budi menjelaskan, tim gabungan sampai hari ini melakukan pencarian terhadap 9 korban lainnya.

Adapun nama-nama korban, pertama Arman, Amel,  Noel ketiganya anak-anak. Dua lainnya juga berstatus perempuan dan anak-anak yakni Wilda dan Ciras. Sedangkan, untuk korban dewasa, Aferius, Yusnidar, Yasani dan Setia Murni.

“Evakuasi kendaraan pada Minggu sore, tim SAR berhasil mengangkat colt diesel ke darat. Pemeriksaan awal menunjukkan tidak ada korban di dalam kendaraan tersebut, sehingga tim melanjutkan penyisiran sejauh 15 km dari lokasi kejadian,” terang Budi.***