Karantina di Rumah Hantu, Mardianto : Langkah Mundur dan Menakuti Masyarakat

  • Kamis, 29 April 2021 - 20:29 WIB


KLIKMX.COM, PEKANBARU --Langkah Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang menyiapkan rumah hantu sebagai tempat karantina bagi pemudik yang datang ke Riau dinilai sebagai langkah mundur.

Hal itu dikatakan anggota DPRD Riau, Ir Mardianto Manan MT. Pengamat perkotaan ini menilai kebijakan itu sebagai langkah mundur. Karena adanya kesan menakut-nakuti masyarakat yang berlebihan.


''Negara sudah maju kok, kita mundur ke belakang, yakni dengan menggunakan istilah rumah hantu,'' ujar Legislator asal Kuansing ini.


Menurutnya istilah rumah hantu itu merupakan kebijakan menakut-nakuti dengan berlebihan.

Terkait kebijakan di luar itu, demi kepentingan bersama ia menegaskan memberikan dukungan penuh.

''Kalau kebijakan lainnya saya dukung,'' sebut dia.


Saat ini, terkait pandemi Covid-19, banyak yang masih pro dan kontra, antara memang terkena penyakit Covid-19 atau justru di-covidkan. Agar ada beberapa keuntungan bagi pihak-pihak tertentu.

Terkait hal ini, sambung pengamat perkotaan ini, konon kabarnya ada imbas jasanya jika melakukan penanganan terhadap covid ini.

Sedangkan terkait kebijakan lainnnya, menurutnya, hal itu dilakukan, karena mereka (Satgas) juga didesak oleh aturan yang memaksa mereka melakukan itu.

''Walaupun kadang kala aturan itu terkesan pilih kasih antara yang diberi sanksi dan yang memberi sanksi,'' jelasnya lagi.

Dia mencontohkan, atas kasus yang menimpa Habib Rizik saat pesta anaknya. Setelahnya, dicari-cari salah nya. Namun saat Atta Halilintar yang pesta justru dikunjungi dan dihadiri oknum pejabat di negeri ini.

''Terasa kental ketidakadilan di sini, ya tapi apoboleh buat,'' pungkasnya.

Sebelumnya, Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi menyatakan, akan melakukan karantina bagi masyarakat luar Riau yang datang ke Riau di rumah hantu. Lokasinya, di gedung bekas Sekolah Polisi Negara (SPN) di Kecamatan Rumbai.

Terkait kebijakan ini, masyarakat Riau menanggapi kebijakan itu suatu pemborosan biaya. Karena, otomatis orang luar tersebut akan dibawa ke Rumah Hantu, yang tentunya memakan biaya.***



Baca Juga