Diduga Korsleting Listrik

Ditinggal, Rumah Pemilik Hotel Ryan Pelalawan Terbakar dengan Kerugian Rp200 Juta

Petugas pemadaman kebakaran Kabupaten Pelalawan bersama petugas Kepolisian berjibaku memadamkan kobaran api rumah pemilik Hotel Ryan di Jalan Pemda Gang Flamboyan, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Rabu (24/4/2024) malam.

KLIKMX.COM, PELALAWAN - Rumah Haji Sapri pemilik Hotel Ryan di Jalan Pemda, Gang Flamboyan, Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Rabu (24/4/2024) malam sekitar pukul 21.55 WIB terbakar.

Rumah permanen lantai dua ludes terbakar, ketika ditinggal oleh pemiliknya ke Pekanbaru. Hingga kondisi kosong habis beserta barang-barang yang ada di dalamnya.

Namun dalam musibah kebakaran rumah pemilik Hotel Ryan yang juga mantan Ketua Partai Nasdem Kabupaten Pelalawan itu tidak ada korban jiwa.

Sementara dari keterangan Muhammad Ridho Saputra selaku anak pemilik rumah mengatakan, bahwa pada saat kejadian kebakaran rumah orang tuanya ia sedang berada di cucian RSN Car Wash.

Kemudian mendapatkan informasi oleh temannya yang menelpon dan langsung bergegas ke rumah orang tuanya. Setibanya di lokasi melihat orang sudah rame dan api sudah membesar.

Hingga tidak dapat berbuat nanya, untuk menyelamatkan barang-barang di dalam. Sedangkan warga yang ramai datang juga hanya menonton sambil mendokumentasikan untuk mengambil video dan gambar, tanpa memberikan pertolongan.

Berselang beberapa saat kemudian dua unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Pelalawan tiba di lokasi untuk melakukan pemadaman, dan mencegah agar tidak menjalar ke rumah warga sekitar.

Petugas Damkar dan dibantu petugas Kepolisian dari Polsek Pangkalan Kerinci dan Polres Pelalawan berhasil memadamkan kobaran api sekitar pukul 23.30 WIB. Setelah bangunan utama beserta isinya telah ludes terbakar.

Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto SH SIK dikonfirmasi Pekanbaru MX (Group Klikmx.com) melalui Kapolsek Pangkalan Kerinci AKP Romi Irwansyah SH MH, membenarkan adanya kebakaran tersebut.

"Dalam kebakaran itu tidak ada korban jiwa. Diduga disebabkan korsleting listrik. Dengan kerugian materi lebih dari Rp200 juta,'' pungkas Kapolsek Pangkalan Kerinci. ***