- Beranda
- X-Travelling
- Lepas Penerbangan Perdana Umrah Pekanbaru-Jeddah, Gubri: Titip Doa Riau Damai dan Sejahtera
Lepas Penerbangan Perdana Umrah Pekanbaru-Jeddah, Gubri: Titip Doa Riau Damai dan Sejahtera
- Senin, 14 Juli 2025 - 12:18 WIB
- Reporter : Hendra Bakti
- Redaktur : Armazi Yendra

KLIKMX.COM, PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) H Abdul Wahid SPi MSi melakukan pelepasan jemaah umrah, dari Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, tujuan ke Jeddah, Senin (14/7/2025).
Momen ini menjadi lebih istimewa karena merupakan penerbangan perdana langsung dari Pekanbaru ke Jeddah, tanpa harus transit ke kota lain.
Maskapai Lion Air dipercaya mengoperasikan rute ini yang dijadwalkan terbang sekali dalam seminggu. Kehadiran orang nomor satu di Riau ini disambut antusias para jemaah.
Di antara kerumunan, teriakan semangat dari kalangan ibu-ibu menyemarakkan suasana. ''Kita dilepas langsung oleh Pak Gubernur!,'' ujar seorang ibu penuh semangat, disambut senyum ramah Abdul Wahid yang membaur bersama warga, menyapa satu per satu dengan hangat.
Dalam sambutannya, Gubernur menceritakan bagaimana ide penerbangan langsung ini lahir dari diskusi santainya bersama Direktur Lion Air, Rusdi Kirana. “Beberapa bulan lalu saya bertemu Pak Rusdi. Kami membicarakan bagaimana agar masyarakat Riau bisa umrah tanpa harus transit. Alhamdulillah, hari ini terwujud. Ini langkah awal dari upaya kita menghadirkan pelayanan ibadah yang lebih baik bagi masyarakat,” ungkap Abdul Wahid.
Menurutnya, inisiatif ini bukan hanya soal efisiensi perjalanan, tapi juga bagian dari komitmen Pemprov Riau untuk terus menghadirkan kemudahan dan kenyamanan dalam pelayanan publik, khususnya dalam urusan ibadah.
“Kami titip doa dari Tanah Suci. Semoga Riau selalu dalam lindungan Allah, dijauhkan dari bencana, diberkahi dengan kedamaian dan kesejahteraan. Dan semoga penerbangan langsung ini dapat terus berlanjut dan ditingkatkan,” pesannya, disambut haru oleh para jemaah.
Sebelum para jemaah memasuki ruang keberangkatan, Gubernur menutup sambutannya dengan pantun khas Melayu yang mengundang senyum dan tepuk tangan
Kalau Tuan makan bubur, makan bubur di waktu siang. Kami doakan jemaah umrah berkah dan mabrur. Kalau sudah mabrur, jangan lupa pulang. ***