KLIKMX.COM, PEKANBARU - Aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, pada Kamis (21/8/2025) malam hingga Jumat (22/8/2025) dini hari terganggu akibat kabut tebal yang menyelimuti. 

Laporan cuaca rutin (METAR) mencatat jarak pandang sempat turun drastis hingga hanya 100 meter.

Akibatnya terjadi keterlambatan (delay) tiga penerbangan dengan nomor IU919 yang seharusnya berangkat pukul 06.00 WIB, baru bisa diterbangkan pukul 07.06 yaitu mengalami keterlambatan satu jam 6 menit. 

Kemudian penerbangan dengan nomor ID7066 yang sedianya pukul 06.00 WIB baru bisa diterbangkan pada pukul 07.15 WIB atau satu jam 10 menit. Selanjutnya, penerbangan dengan nomor QG397 yang sesuai jadwal berangkat pukul 06.14 WIB, baru bisa diberangkatkan pukul 06.33 atau terlambat 18 menit.

“Pendeknya jarak pandang di Bandara SSK II Pekanbaru terjadi cukup lama yaitu sampai pada pukul 07.00 WIB. Jarak pandang kurang dari 1 kilometer sampai dengan pukul 7 tadi," terang Oki.

Lebih lanjut jelas Oki, pada pukul 06.15 WIB di Aero Sport kabut cukup tebal menyelimuti Kota Pekanbaru, termasuk di kawasan sekitar Bandara SSK Pekanbaru. Namun, sebelum pukul 07.00 WIB, jarak pandang sudah kembali normal dan aktivitas penerbangan juga sudah kembali normal.

"Sekarang sudah normal, yang terganggu itu hanya keberangkatan saja, kalau kedatangan tidak ada masalah," kata Oki.

Terpisah, Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru Irwansyah Nasution, mengatakan, kabut tebal yang menyelimuti Kota Pekanbaru disebabkan oleh mist atau halimun. "Ini mist penyebabnya karena kelembaban yang tinggi dan adanya proses pendinginan udara di atas permukaan. Kondisi ini akan hilang saat matahari sudah mulai bersinar ke permukaan bumi," pungkasnya. ***