KLIKMX.COM, PEKANBARU --Hingga H+2 Idul Fitri 1442 Hijriah, Polresta Pekanbaru dan jajaran terus mengintensifkan posko penyekatan perbatasan yang menjadi akses keluar dan masuk Kota Pekanbaru, Sabtu (15/5/2021) sore.

Hal itu dilakukan mengingat tingginya aktivitas kendaraan yang ingin melintas  di perbatasan.

Pantauan Sabtu sore, petugas tampak memeriksa setiap kendaraan yang hendak melewati posko penyekatan, tepatnya di persimpangan Garuda Sakti Jalan HR Soebrantas. 

Tak hanya itu, petugas juga mengecek setiap penumpang yang berada di dalam kendaraan, apakah sudah sesuai dengan syarat dan ketentuan berlaku.

"Kita terus maksimalkan fungsi posko penyekatan. Petugas kita memeriksa kendaraan, baik itu yang hendak masuk atau yang meninggalkan kota (Pemeriksaan kedua arah, red)," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, Sabtu (15/5/2021).

Kian diintensifkannya pemeriksaan di posko penyekatan, lanjut Nandang  bertujuan agar 'migrasi' Covid-19 dapat diantisipasi pasca lebaran Idul Fitri, terutama bagi warga yang masuk ke Kota Pekanbaru. Hal serupa juga diantisipasi bagi mereka yang ke luar. Salah satu yang menjadi atensi adalah jalur lintas Barat yang menghubungkan Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar.

Ia menuturkan, pemeriksaan di posko penyekatan tidak boleh kendur, meski sudah H+2 lebaran. Justru, antisipasi mesti optimal karena mobilitas masyarakat meningkat. Ia pun mengimbau warga agar bersabar, bila terjadi antrian kendaraan pada posko penyekatan.

"Kepada warga kita harap bersabar, karena akan ada sedikit antrian di posko pemeriksaan, kita mohon maaf, karena petugas sedang melakukan pengecekan," ucap Nandang.

Di jalur lintas Barat Kota Pekanbaru, ungkap Kapolresta, merupakan akses yang terbilang padat, terutama pemudik. Jalur ini menjadi atensi Polresta dalam melaksanakan aturan pemerintah tentang larangan mudik tahun ini.

"Pemeriksaan juga kita maksimalkan pada jam-jam krusial (jam yang banyak kendaraan melintas, red)," kata Kombes Nandang.

Selain pengetatan di posko penyekatan, jajaran Polresta Pekanbaru juga meningkatkan patroli pada lokasi-lokasi yang berpotensi terjadinya kerumunan, dengan sasaran tempat keramaian, kafe, tempat nongkrong dan sejenisnya.

"Patroli antisipasi kerumunan juga terus kita lakukan, guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19," urainya.

Kapolresta mengimbau, kepada seluruh  masyarakat khususnya Kota Pekanbaru untuk mengurangi aktivitas di luar rumah, jika tidak ada keperluan yang mendesak.

"Kepada warga khususnya Kota Pekanbaru agar mengurangi aktivitas luar rumah, tetap bersama keluarga di rumah jika tidak ada keperluan mendesak," imbau Kombes Pol Nandang. ***