Turut Mengundang Kerabat ZK Indonesia

ZK Kebersamaan Gelar Pertemuan Seni di USAS

ZK Kebersamaan Malaysia Yassin Salleh bersama Ketua Rombongan ZK Indonesia Syafruddin Arifin dalam sebuah kegiatan.

PERTEMUAN  Seni antar bangsa yang ditaja ZK Kebersamaan Malaysia, Rabu (5/4) resmi digelar dengan acara “Santai Seniman” yang dilaksanakan di Ruang Rafa Universiti Sultan Azlan Shah (Unsas), Kuala Kangsar, Malaysia.

Hadir sebagai Tamu Khas dalam rangkaian acara awal yang menyajikan Sajak, Puisi, Wacana Lagu, dan Seni Persembahan, tersebut seniman ternama yakni Ken Zuraida yang mengangkat topik “Perjalanan Tanpa Batas: Seniman WS Rendra”.

Selain Ken Zuraida, sejumlah seniman antar bangsa seperti Zakaria Ali, Young Shefura, Raja Ahmad Aminuliah, Rahmat Haron, Sharir Shazni, dan Sukhail Shukri juga hadir dalam rangkaian Santai Seniman tersebut.

Sukses dengan acara pembukaan, rangkaian Per temuan Seni ini kemudian berlanjut kebeberapa acara berikutnya, seperti jalan-jalan di menapaki Kuala Kangsar pada tanggal 7 April dan dilanjutkan dengan kegiatan Forum Diskusi “Menghidupkan Semula Peranan Seniman-Budayawan” yang akan dilaksanakan pada tanggal 8 April mendatang. Hadir sebagai panelis dalam forum tersebut SN Samad Said, Dafa Nasruddin Bata, Yassin Salleh, Kasim Muhammad, dengan dipandu Dr Fazilah Husin sebagai Moderator.

Pertemuan Seni yang ditaja ZK Kebersamaan Malaysia dengan turut mengundang pula ZK Kebersamaan dari Indonesia yang dipimpin Syafruddin Arifin ini, akan berakhir pada tanggal 9 April esok dengan rangkaian kegiatan penutup berupa Perbincangan :

“Mencari Kewajaran Seni Dalam Politik, Agama, dan Kerajaan” dipandu oleh Mohd Nasser Mohamed. Kemudian kegiatan persembahan manolog, dan diakhir dengan ucapan penutup oleh Tan Sri Mardin Kardi.

Yassin Salleh mengatakan, dalam pertemuan nanti tidak ada misi politik ataupun lainnya. ‘’Kita hanyalah seniman yang menuntut hak seniman untuk selamanya menjadi seniman,” ucap Yasin di Puchong, Kuala Lumpur Malaysia, Kamis (6/4) sore. =mxi