Anggota DPR RI Maharani Sosialisasikan MBG di Tanah Putih: Wujudkan Generasi Emas 2045
- Sabtu, 07 Juni 2025 - 07:15 WIB
- Reporter : Hendra Bakti
- Redaktur : Armazi Yendra
.jpg)
KLIKMX.COM, ROHIL - Pemerintah terus menggencarkan sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai bagian dari upaya menciptakan generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan kompetitif secara global.
Kali ini, giliran Desa Sekeladi, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), yang menjadi tuan rumah kegiatan sosialisasi yang digelar pada Rabu (4/6/2025) lalu.
Sosialisasi ini mengangkat tema “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia”, yang digelar di halaman Kantor Desa Sekeladi, Kecamatan Tanah Putih, dan dihadiri lebih dari 300 peserta dari berbagai kalangan masyarakat.
Hadir sebagai narasumber utama dalam mensosialisasikan kegiatan ini adalah Anggota Komisi IX DPR RI Maharani, perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN) Ade Tias Maulana, dan perwakilan Puskesmas Sedinginan Dina Murniati.
Dalam sambutannya, Maharani menegaskan pentingnya kehadiran Sentra Pangan dan Pemenuhan Gizi (SPPG) di setiap daerah, termasuk di Desa Sekeladi.
Menurutnya, program ini harus menyasar semua kelompok usia, mulai dari anak-anak PAUD hingga pelajar SMA, serta ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
“Mari kita dukung bersama Program MBG demi mewujudkan Generasi Emas 2045. Saya yakin, dalam 20 tahun ke depan, anak-anak kita akan tumbuh menjadi generasi yang cerdas, sehat, dan berdaya saing,” ujar Maharani.
Sementara itu, Ade Tias Maulana dari BGN menjelaskan selain meningkatkan gizi masyarakat, program MBG juga bertujuan memperkuat ketahanan pangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Menariknya, jelas Ade, bahan pangan untuk program ini akan dipasok dari sumber lokal seperti BUMDes, koperasi, serta petani dan peternak setempat.
“Setiap SPPG dirancang mampu melayani hingga 4.000 penerima manfaat per hari,” ungkap Ade. Ia juga menegaskan bahwa pendaftaran mitra MBG hanya dapat dilakukan secara resmi melalui situs mitra.bgn.go.id.
Dina Murniati dari Puskesmas Sedinginan turut menekankan pentingnya aspek gizi seimbang dalam pelaksanaan program ini.
Menurutnya, MBG bukan sekadar pembagian makanan gratis, melainkan memastikan asupan gizi terpenuhi sesuai dengan Angka Kecukupan Gizi (AKG).
“Prinsip Gizi Seimbang mencakup konsumsi makanan beragam, hidup aktif dan rutin berolahraga, menjaga berat badan ideal, serta perilaku hidup bersih dan sehat,” jelas Dina.
Program MBG ini merupakan salah satu program unggulan pemerintahan Prabowo–Gibran dalam mewujudkan visi besar Indonesia 2045. Dengan peningkatan kualitas gizi dan kesejahteraan masyarakat sejak dini, diharapkan akan lahir generasi unggul yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju di masa depan. ***