Wakapolda Kalahkan Kapolresta

Kapolda Riau Vs Wali Kota Agung Adu Cepat di Arena Bhayangkara Drag Bike 2025, Ini Pemenangnya

  • Senin, 30 Juni 2025 - 06:00 WIB

KLIKMX.COM, PEKANBARU - Sorak sorai penonton membahana saat Kapolda Riau Irjen Dr Herry Herjawan SIK MH MHum dan Wali Kota Pekanbaru sekaligus Ketua IMI Riau, H Agung Nugroho SE MM, saling unjuk kemampuan dalam laga pembuka Bhayangkara Drag Bike 2025, Ahad (29/6) malam di kawasan Stadion Atletik Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru.

Ajang yang sengaja digelar dengan semangat kolaborasi Ditlantas Polda Riau, Pemerintah serta komunitas otomotif Riau ini bertujuan agar Zero aksi balap liar. Acara dibuka dengan spektakuler saat Kapolda versus (Vs) Wali Kota Pekanbaru adu cepat, yang akhirnya dimenangkan oleh Irjen Herry.

HONDA 2025

Sedangkan, saat Wakapolda Riau Brigjen Pol Andrianto Jossy Kusumo SH MHan adu cepat dengan Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika SIK MH, dan Wakapolda pun berhasil mengalahkan Kapolresta.


Momen ini membuktikan kepada generasi muda tentang semangat Bhayangkara bisa menyatu dalam kompetisi yang sportif dan menghibur.

Bhayangkara Drag Bike tahun ini diikuti oleh 79 pembalap muda dari seluruh Riau. Mereka terbagi ke dalam dua kelas utama yakni pada Kelas Profesional (Bracket 9 Detik) yang diikuti 20 pembalap.
Sementara itu, untuk Kelas Amatir (Bracket 10 Detik) diikuti sebanyak 59 pembalap.
Ajang ini menjadi ruang edukatif untuk membangun karakter generasi muda melalui disiplin, etika, dan keselamatan berlalu lintas.

Kapolda Riau dalam sambutannya menekankan bahwa balap ini bukan sekadar ajang adu kecepatan. “Ini ruang karakter. Kita ingin anak muda menyalurkan hobinya dengan cara yang benar dan aman, bukan di jalan umum,” ujar Kapolda pentolan Alumni Akpol 1996 ini dengan penuh harapan.


Agar hobi para generasi muda tersalurkan secara resmi, Kapolda Riau menyampaikan bahwa Bhayangkara Drag Bike ini akan digelar rutin setiap dua minggu sekali, bersamaan dengan agenda budaya Melayu di Rumah Singgah Tuan. ''Ini bukan hanya soal kompetisi, tapi kolaborasi. Kita ingin generasi muda Riau berhijrah dari balap liar ke ajang resmi yang lebih positif dan membangun karakter,” ungkap Kapolda.

Dalam suasana penuh semangat, ia menutup sambutannya dengan pesan penuh makna: “Tuah ada pada adatnya, laut ada pada ombaknya, manusia ada pada budinya. Mari jaga marwah dan semangat anak muda Riau”.

“Bhayangkara Drag Bike 2025 bukan hanya ajang balapan, tapi simbol gerakan perubahan. Dari jalanan liar ke lintasan resmi, dari sekadar hobi ke wadah edukatif, dari tantangan menjadi peluang membangun karakter,” lanjut Kapolda.

Dirlantas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat menambahkan, bahwa pelaksanaan kegiatan ini merupakan cara pihaknya mendukung Riau Zero aksi balap liar. ''Lewat event ini, Polantas hadir memberikan solusi nyata bagi anak muda penggemar otomotif. Ini bentuk dukungan pada gerakan #ZeroRaksiBalapLiar,” ungkap Dirlantas.

Sebagai bentuk komitmen bersama, sebelum perlombaan, seluruh peserta dan komunitas motor se-Riau membacakan ikrar bersama dan menandatangani komitmen keselamatan lalu lintas. 
Adapun isi ikrar yang disepakati adalah pertama, patuh terhadap seluruh peraturan lalu lintas. Kedua, menolak balap liar dan hanya mengikuti ajang resmi. Ketiga, menjadi pelopor keselamatan, dan keempat, menjaga etika dan empati di jalan.

Acara ini juga dimeriahkan dengan atraksi freestyle motor yang memukau penonton serta penyerahan bibit pohon sebagai simbol kepedulian terhadap lingkungan oleh Kapolda, Dirlantas, dan Forkopimda kepada komunitas motor. 

Para pemenang dalam dua kategori utama yakni untuk Kategori Profesional (Bracket 9 Detik) juara pertama diraih Tri Prasetyo dengan waktu 00.09.073. 

Juara kedua diraih Arum Tegar dengan catatan waktu 00.09.120. Kemudian, Gusti mencacatkan wakru 00.09.134, disusul Fahri, 00.09.175 detik dan Dedi 00.09.224.

Pada Kategori Amatir (Bracket 10 Detik), Denis mencatatkan waktu 00.10.056, disusul Raditya R, 00.10.141, lalu Sendi Prasetya, 00.10.153 dan Ardi Litoumi, 00.10.174 serta Luki mencacatkan waktu 00.10.260.

“Mereka menerima trofi, piagam penghargaan, dan hadiah pembinaan dari Polda Riau atas semangat dan sportivitas yang ditunjukkan,” pungkas Dirlantas. ***



Baca Juga