KLIKMX.COM, PEKANBARU- Sejumlah paguyuban masyarakat Tabagsel, di Provinsi Riau yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Keluarga Serumpun Tapanuli Bagian Selatan (DPP PKS) Tabas Riau) bergerak cepat menginisiasi penggalangan dana sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian terhadap para korban di Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel).

Gerakan solidaritas ini berhasil menghimpun donasi senilai Rp29.710.000 yang kemudian diwujudkan dalam bentuk kebutuhan dasar, seperti bahan pangan, pakaian layak pakai, perlengkapan bayi, serta obat-obatan. 

Total bantuan yang disiapkan meliputi 46 paket sembako dari PKS Tabas Riau, 155 paket sembako dari IKSM Riau, 7 paket sembako dari Ikanas Riau, serta 50 bal pakaian layak pakai.

Untuk memastikan bantuan tepat sasaran, panitia melakukan pemetaan wilayah terdampak dan berkomunikasi dengan relawan di lapangan. Proses ini menjadi dasar pendistribusian bantuan ke tiga lokasi utama yang paling parah terdampak bencana, yakni Sipirok, Padang Sidempuan, dan Mandailing Natal.

Rombongan relawan membawa bantuan tersebut berangkat pada Selasa (2/12/2025) sore, setelah dilakukan prosesi pelepasan oleh jajaran pengurus DPP PKS Tabas Riau dan sejumlah tokoh masyarakat Tabagsel di Pekanbaru. 

Hadir dalam kesempatan itu Sekjen DPP PKS Tabas Riau, Bendahara DPP PKS Tabas, Ketua DPD PKS Tabas Pekanbaru dan Kampar, serta perwakilan IKSM Pekanbaru.

Ketua Umum DPP PKS Tabas Riau sekaligus Ketua IKSM Riau, Letkol (P) H Sutan Siregar, SH, mengapresiasi  seluruh pihak yang terlibat dalam aksi kemanusiaan tersebut. 

“Solidaritas ini menunjukkan bahwa jarak tidak pernah mengurangi rasa peduli kami terhadap kampung halaman. Terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, baik materiil maupun doa,” ujarnya, Kamis (4/12).

Sutan menegaskan bahwa PKS Tabas Riau akan terus memantau perkembangan di wilayah terdampak dan siap menyalurkan bantuan susulan jika diperlukan.

Senada dengan itu, Ketua Panitia Penggalangan Dana, Dr.l Sulaiman Zuhdi, MSi, menyatakan bahwa sinergi antar paguyuban, relawan, dan masyarakat perantau menjadi kekuatan utama dalam membantu percepatan pemulihan pascabencana. 

“Kami berharap bantuan ini dapat memberi semangat baru bagi saudara-saudara kita di Tabagsel,” katanya.(***)