Bocah 2 Tahun Selamat Diseret Harimau saat Tidur

Rabu, 21 Februari 2024 - 14:57 WIB

Reporter : Hendra Bakti Nainggolan
Redaktur : Armazi Yendra

KLIKMX.COM, SIAK - Bocah berusia 2 tahun merupakan anak dari karyawan PT Trio Mas di Dusun Mungkal, Desa Penyengat, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, nyaris menjadi santapan seekor Harimau Sumatera, Selasa (20/2/2024) malam.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 22.00 WIB, saat itu bocah laki-laki tersebut sedang tidur dekat ibunya.

Kronologisnya, berawal saat korban tertidur pulas di samping ibunya, di dalam kamar dan tiba-tiba menangis karena merasa sakit di kakinya yang diseret seekor harimau.

Setelah terbangun ibu korban kaget melihat anaknya diseret dan langsung berteriak meminta tolong, sehingga harimau tersebut kabur.

"Harimau dapat masuk ke dalam rumah karena pintu dapur rumah dalam keadaan terbuka," kata Kepala Balai Besar KSDA Riau Genman Suhefti Hasibuan SHut MM kepada Pekanbaru MX, Rabu (21/2/2024).

Setelah kejadian, korban yang mengalami luka gigitan dan cakaran di bagian kaki kirinya langsung dilarikan ke ruangan P3K Kebun Metas PT Trio Mas, untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Saat kejadian, Iwan bapak korban diketahui sedang keluar sebentar ke rumah keluarganya yang berjarak sekitar 100 meter dari rumahnya.

Untuk mencegah serangan susulan, seluruh warga Dusun Mungkal langsung berjaga-jaga di lokasi kejadian.

"Beberapa menit setelah serangannya, harimau kembali mendekati ke rumah korban, namun masyarakat berhasil mengusirnya," jelas Genman.

Hari ini Rabu (21/2/2024) setelah mendapat laporan tim dari Balai Besar KSDA Riau langsung melakukan koordinasi dengan pihak perusahaan dan pemerintah daerah dan Tim WRU Balai Besar KSDA Riau dari seksi wilayah terdekat meluncur ke TKP bersama dengan Tim BPBD Siak untuk melakukan mitigasi.

Genman mengatakan, untuk dapat menuju lokasi petugas hanya bisa melalui sungai dan laut dengan jarak tempuh dari kota Siak kurang lebih 3 hingga 4 jam.

"Tim WRU akan melakukan pemasangan camera trap dan kandang jebak serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat guna menghadirkan rasa aman dan tenang," pungkas Genman. ***