Korem 031/Wirabima Gelar Simulasi Pengamanan Pilkada Serentak 2024, Ini Tujuannya
- Kamis, 29 Agustus 2024 - 17:07 WIB
- Reporter : Hendra Bakti
- Redaktur : Andra
KLIKMX.COM, PEKANBARU - Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Dany Rakca SAP MHan membuka simulasi penindakan aksi anarkis dalam rangka Operasi Perbantuan Pengamanan Pilkada serentak wilayah Kota Pekanbaru tahun 2024, Kamis (29/8/2024).
Simulasi ini digelar di lapangan Makorem Jalan Ali Rasyid No 1 kota Pekanbaru melibatkan 1.000 personel TNI-Polri.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan melihat kemampuan prajurit TNI dan Polri dalam menghadapi potensi gangguan keamanan selama pelaksanaan pilkada,” kata Danrem.
Lebih jelas disampaikan Danrem, bahwa simulasi penindakan aksi anarkis ini melibatkan 1.000 prajurit TNI dan Polri yang berkolaborasi dalam berbagai skenario yang disimulasikan.
Saat pelatihan, para peserta menjalankan berbagai teknik pengendalian massa, prosedur pengamanan, serta penanganan situasi darurat yang mungkin terjadi selama proses dari pentahapan perencanaan, pendaftaran calon, kampanye, pemungutan suara hingga penghitungan hasil pilkada.
“Simulasi ini merupakan latihan simulasi yang berkelanjutan dan tidak terputus,” ungkap Danrem.
Artinya, skenario yang dimunculkan pada simulasi ini adalah apabila terjadi aksi sangat anarkis yang dilakukan oleh para pendemo berkaitan dengan protes dari masa salah satu paslon. Maka kita juga sudah menurunkan bantuan berbentuk Rantis dan Ranpur yang didukung dari Batalyon Jajaran Korem 031/Wira Bima, kepolisian dan instansi terkait.
“Kegiatan ini juga sebagai bentuk sinergi antara TNI, Polri, dan instansi terkait dalam menciptakan situasi yang kondusif dan aman selama berlangsungnya proses demokrasi di wilayah kita,” kata Danrem.
Melalui kegiatan simulasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan seluruh elemen yang terlibat dan menjadi bekal berharga dalam pelaksanaan tugas pengamanan Pilkada Serentak 2024 di wilayah Kota Pekanbaru.
“Dengan adanya simulasi ini, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih tenang dan aman dalam menjalankan hak pilihnya serta berpartisipasi aktif dalam menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah Kota Pekanbaru khususnya dan umumnya di wilayah Provinsi Riau,” harap Danrem.
Simulasi ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi terkait, termasuk Polda Riau, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang diwakilkan, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Pekanbaru. ***