Cegah Penumpukan, DLHK Warning Operator Benahi Waktu Pengangkutan Sampah

Plt Kepala DLHK Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut

KLIKMX.COM, PEKANBARU -- Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, mengevaluasi pengelolaan sampah yang tengah berjalan saat ini. Pasalnya, masih di dapati tumpukan sampah yang ada di Tempat Penampungan Sementara (TPS) resmi maupun TPS liar.

Dinas mendorong operator angkutan sampah agar tidak terlambat melakukan pengangkutan dari TPS. Mereka harus mengangkut habis sampah yang ada di TPS hingga ke TPA Muara Fajar. 

DLHK Pekanbaru mengingatkan operator yakni PT. Bina Riau Sejahtera (BRS) untuk mencegah penumpukan sampah.

"Kira ingatkan kepada operator angkutan sampah agar tidak terlambat mengangkut sampah dari TPS," kata Plt Kepala DLHK Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Rabu (1/5/2024). 

Menurutnya, ada juga sejumlah target yang  harus dicapai oleh operator setiap hari dalam proses pengangkutan sampah. Kondisi ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor di antaranya arus lalu lintas.

Ingot memastikan dinas terus melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap kinerja operator. Ia menilai ketepatan waktu pengangkutan harus dibenahi oleh operator. Pihaknya meminta agar hal tersebut bisa dibenahi untuk menghindari penumpukan sampah. 

"Kita terus lakukan pengawasan juga di bidang pengelolaan angkutan sampah," jelasnya. 

Ingot mendorong proses pengangkutan sampah sudah tuntas pada pukul 08.00 WIB. Target ini sesuai dengan jadwal buang sampah setiap hari yaitu mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB.

Dirinya menyebut ketika pengangkutan terakhir sudah tuntas pada pukul 05.00 WIB. Proses ritasi pengangkutan sampah di TPS bisa dimulai dari pukul 00.01 WIB atau pukul 02.00 WIB.

Sehingga proses pengangkutan sampah diharapkan bisa tuntas pukul 05.00 WIB. Kondisi ini jelas bisa mengurangi dampak penumpukan sampah. 

"Setelah jam delapan pagi (operator.red) jangan mengangkut lagi, tapi menyisir TPS yang sampahnya belum terangkat, ini target kita," pungkasnya. ***