KLIKMX.COM, BENGKALIS - Polsek Bengkalis menggelar rapat koordinasi (Rakor) dan Sosialisasi Ketahanan Pangan di wilayah Kecamatan Bengkalis. 
Dalam rangka menyongsong Program Asta Cita Peresiden RI.

Bertempat di Pendopo Kantor Kecamatan Bengkalis Jalan Abdi Praja Desa Air Putih, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Kamis 13 Maret 2025 sekira pukul 09.30 WIB.

Kapolres diwakili Waka Polres Kompol Anton Rama Putra mengatakan,
Ketahanan Pangan merupakan salah satu Program Asta Cita Presiden RI yang menjadi tanggung jawab bersama untuk menyukseskan dan memastikan program tersebut berjalan dengan sukses.

Dikatakan Waka Polres, kegiatan rakor dan sosialisasi ini merupakan salah satu langkah dan wujud kinerja dalam Ketahanan Pangan, khususnya terkait dengan pekarangan bergizi dan  pemanfaatan lahan produktif untuk penanaman jagung.

"Dalam pelaksanaanya penanaman jagung pipil yang merupakan komoditas tanaman pangan utama untuk menjadi komoditi yang menjanjikan dan berkembang ke depannya," ujar Waka Polres.

Kapolsek Bengkalis AKP Faisal dalam pemaparan materi mengatakan, dimulai dari internal Polri dalam hal ini Polsek Bengkalis telah melaksanakan beberapa kegiatan.

"Dalam rangka ketahanan pangan di antaranya Pembuatan Apotik Hidup, Pemanfaatan Lahan Produktif, Peternakan Mini yang terletak di kawasan Polsek Bengkalis," terangnya.

AKP Faisal menjelaskan, pembentukan gugus tugas Polri yang mana menggerakkan masyarakat dengan
memanfaatkan pekarangan rumah atau lahan produktif
untuk menanam tanaman pangan, berternak dengan 1 personel setiap kelurahan dan desa.

Lanjut Kapolsek, ketersediaan lahan produktif dibagi atas perusahaan dan non perusahaan dengan luasan total yang telah terkonfirmasi ±75,7 hektare (Ha). Dan telah tertanam seluas sekitar 2,15 ha serta sekitar 73,5 ha belum tertanam.

''Ditargetkan 2 ha di setiap kelurahan dan desa yang mana sampai saat ini baru 12 kelurahan dan desa telah mengkonfirmasi dengan jumlah lahan 18 ha,'' terang Kapolsek lagi.

Untuk menyukseskan program tersebut, Kapolsek meminta dukungan dan kerja sama dari stakeholder, mulai dari tingkat kabupaten sampai desa atau kelurahan untuk menyediakan lahan minimal 2 ha.

"Berbagai bantuan berupa dana dan alsintan untuk mendukung ketahanan pangan, di antaranya Traktor dari Dinas Pemkab Bengkalis dan Dana CSR dari PT Bumi Laksamana Jaya sebesar R60 juta, telah dikucurkan kepada Kelompok tani,'' ungkap Kapolsek. ***