KLIKMX.COM, PEKANBARU - Mengantisipasi potensi korban bencana banjir di Provinsi Riau, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau mengajukan permohonan bantuan logistik dan peralatan untuk tahun 2025.

Pengajuan ini, kata Kepala Pelaksana BPBD Riau Edy Afrizal, telah disetujui Pj Gubernur Riau, Rahman Hadi, sebagaimana tertuang dalam surat bernomor 300.2.3/BPBDPK/KL/2025/74.

Upaya ini menurut Edy, mengikuti anjuran dari pepatah “Sedia payung sebelum hujan”. ''Langkah ini untuk memastikan kesiapan menghadapi bencana yang tidak dapat diprediksi dan kami hanya bisa bersiaga dengan mempersiapkan logistik dan peralatan,” ujar Edy kepada Klikmx.com, Kamis (23/1/2025).

Edy merincikan, bantuan yang diajukan seperti untuk logistik yakni 10.000 paket makanan lauk pauk, makanan siap saji, makanan tambahan gizi. Kemudian, ada juga perlengkapan keluarga, perlengkapan bayi, perlengkapan kebersihan keluarga, serta 500 kantong jenazah.

Sedangkan untuk jenis peralatan, diajukan 10.000 selimut, matras, dan perlengkapan sekolah; 4 unit mobil rescue, 20 unit tenda pengungsi.

Turut juga diajukan bantuan satu unit mobil tangki air, satu unit mobil dapur umum lapangan, dua unit perahu karet, empat unit perahu polyethylene.

Seterusnya, satu unit truk serbaguna, satu unit mobil pick-up, 10 unit motor trail, lima unit light tower portable, 500 velbed, serta 20 unit genset.

“Kami berharap dengan kesiapan ini, respons terhadap bencana dapat lebih cepat dan efektif,” harap Edy.

Edy juga turut mengimbau seluruh BPBD kabupaten dan kota se-Riau dapat menjaga komunikasi yang baik dengan BPBD Riau, agar bantuan dapat segera disalurkan saat dibutuhkan.

Maka, agar penanganan bencana di Bumi Lancang Kuning dapat lebih cepat dan efektif. Edy mengungkapkan pentingnya sinergi antara masyarakat, pemerintah, TNI-Polri, dan pihak swasta dalam menghadapi bencana. ***