KLIKMX.COM, PEKANBARU - Di bawah kepemimpinan Irjen Herry Heryawan SIK MH MHum, Kepolisian Daerah (Polda) Riau kini memasuki babak baru dalam menjawab tantangan zaman. Bukan hanya sebagai penegak hukum, ia juga menggagas dengan memperkenalkan konsep Green Policing sebuah pendekatan pemolisian ramah lingkungan dalam kunjungannya ke Universitas Islam Riau (UIR), Pekanbaru, Kamis (17/4/2025).

Di hadapan ratusan mahasiswa dan civitas akademika, Irjen Herry menegaskan bahwa polisi masa kini harus menjadi garda terdepan dalam merawat bumi.

"Green Policing adalah bentuk tanggung jawab kita terhadap bumi ini. Bukan sekadar menindak pelanggaran, tetapi juga merawat dan melindungi lingkungan dari kerusakan,” ujarnya dengan penuh antusias.

Konsep ini, jelas Kapolda, mengedepankan pemolisian yang humanis, preventif, dan berbasis nilai keberlanjutan. Kapolda yang akrab disapa Herimen ini menyentil sejumlah persoalan klasik di Riau mulai dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla), pencemaran lingkungan, hingga praktik ilegal yang mengancam sektor pertanian dan perikanan.

Tak hanya aparat, mahasiswa pun diajak menjadi agen perubahan. “Bumi ini bukan warisan nenek moyang, melainkan titipan anak cucu kita. Mahasiswa harus jadi pelopor gerakan cinta lingkungan,” serunya.

Dalam forum tersebut, Irjen Herry juga menyampaikan bahwa Green Policing tak hanya lahir dari idealisme, tapi memiliki fondasi ilmiah yang kuat. Secara ontologis, ia memandang polisi bukan hanya pelindung manusia, tetapi juga pelindung lingkungan. 

“Dari sisi epistemologi, pendekatan ini dibangun dengan nilai-nilai universal seperti hak asasi, keadilan ekologis, dan keberlanjutan. Sedangkan dari sisi aksiologis, Green Policing berorientasi pada manfaat konkret bagi masyarakat dan alam,” katanya.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa Green Policing menjadi implementasi nyata dari semangat Polri Presisi: Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan. Mulai dari pemetaan risiko lingkungan berbasis data, penanganan karhutla secara kolaboratif, hingga penegakan hukum ekologis yang transparan dan adil.

Sebagai bentuk konkret, Irjen Herry mendorong gerakan reboisasi, pembersihan lingkungan, dan literasi ekologi di tengah masyarakat, khususnya di kalangan kampus. Ia juga memaparkan strategi kerja sama pentahelix melibatkan pemerintah, swasta, media, akademisi, hingga tokoh adat dalam menjaga kelestarian Riau.

Kunjungan ini menjadi momen istimewa, karena bertepatan satu bulan sejak Irjen Herry dilantik sebagai Kapolda Riau, tepat pada 17 Maret 2025. UIR pun menjadi kampus pertama yang ia sambangi.

“Dunia pendidikan adalah mitra strategis kami. Dari sinilah lahir gagasan-gagasan besar. Dan saya percaya, mahasiswa adalah tunas bangsa yang akan tumbuh menjadi pohon yang meneduhkan negeri ini,” ucap jebolan Alumni Akpol 1996, kelahiran Ambon 1972 ini, disambut tepuk tangan meriah.

Mengusung tagline Melindungi Tuah, Menjaga Marwah, Irjen Herry menutup seminarnya dengan pesan mendalam.
“Tuah adalah keberkahan alam dan budaya, sedangkan Marwah adalah kehormatan dan harga diri masyarakat. Menjaga keduanya adalah tugas kita bersama,” pungkasnya.

Dengan konsep Green Policing, Kapolda Riau ingin menjadikan Riau tak hanya sebagai wilayah yang aman, tetapi juga sebagai simbol keteraturan, kemanusiaan, dan keberlanjutan lingkungan di Indonesia.

Rektor UIR Prof Dr Syafrinaldi MCi menyampaikan bahwa pimpinan dan civitas akademika UIR menyambut hangat gagasan ini di kampus yang dikenal sebagai "Kampus Hijau".

Rektor mengatakan, bahwa konsep kampus UIR memiliki visi yang selaras dengan konsep Green Policing.
“Alhamdulillah satu bulan beliau menjadi Kapolda Riau, bapak Irjen Pol Herry Heryawan memulai konsepnya dari kampus UIR. Ini adalah kebanggaan bagi kami, Kapolda memilih UIR, pas sebulan beliau bertugas tempatnya pada tanggal 17 April,” tutur Rektor.

Kampus UIR sendiri, lanjut Rektor, selalu disebut-sebut sebagai kampus hijau di Provinsi Riau, sangat asri sangat bersahabat dengan lingkungan, itu juga sesuai dengan ajaran Islam demikian mengajak kita menjaga alam menjaga diri dan masyarakat.

“Mari kita doakan program beliau mendapat sambutan hangat dan sukses. Kita sangat mendukung program beliau semoga sukses dalam bertugas, sukses bersama keluarga. Islam mengajarkan kita menjaga alam, dan UIR berkomitmen mendukung inisiatif Kapolda dalam mewujudkan Riau yang lestari dan bermartabat,” pungkas Rektor. ***