Suntik Vaksin Covid, Beberapa Perwira Polres Kuansing Dehidrasi

KLIKMX.COM, KUANSING - Usai melakukan vaksinasi untuk anggota Polres Kuansing, pada Rabu (3/3) di Mapolres Kuansing. Waka Polres Kuansing, Kompol Razif SH merasakan dehidrasi setelah disuntik vaksin covid-19. Gejala tersebut ia rasakan setelah sehari disuntik. 

Dehidrasi dirasakan walau sudah banyak minum hal itu pun diamini oleh beberapa personel seperti Paur Humas Ipda L Tobing dan personel lainnya.
”Kehausan terus. Padahal sudah sudah minum. Baru hari ini saya rasakan setelah vaksin semalam,” kata Kompol Razif SH pada sejumlah wartawan, Kamis (4/3).

Selain kehausan, ia juga merasakan gejala lain usai divaksin. Tubuhnya seperti orang yang habis begadang. ”Badan seperti orang begadang. Seperti kering. Kalau demam enggak ada,” ujarnya.

Walau mengalami gejala tersebut usai divaksin, namun tidak menghalangi dalam bekerja. Ia juga tak mempermasalahkan gejala tersebut. Ia justru mengatakan bagus juga ada gejala. Berarti bereaksi di tubuh.

Seluruh anggota Polri di lingkup Mapolres Kuansing menjalani vaksinasi yang dimulai sejak Rabu (3/3) dan akan berakhir Jumat (5/3). Seluruh anggota Polri dan ASN divaksin. Ada sebanyak 509 orang. Namun, katanya, ada beberapa personel yang ditunda vaksin. Ada karena tensi naik, ada yang lagi hamil dan lainnya.

Vaksinasi yang dilakukan di Mapolres Kuansing merupakan tahap II. Ini penyuntikan pertama dan penyuntikan kedua 14 hari kemudian.
Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto sendiri sudah terlebih dahulu divaksin. Kapolres merupakan orang pertama di vaksin di Kuansing. 
Pemkab Kuansing menerima vaksin tahap II dari Pemprov Riau pada Senin (1/3) sebanyak 220 vial atau 2.200 dosis. Sasaran vaksin tahap II ini yakni tenaga kesehatan yang belum divaksin, anggota kepolisian dan TNI serta pelayanan publik.

Hingga Selasa (2/3), total kasus Covid-19 di Kuansing sebanyak 769 kasus. Dari jumlah tersebut 732 pasien dinyatakan sembuh dan 18 pasien meninggal.Kasus aktif sendiri sebanyak 19 pasien. Yakni 12 pasien isolasi mandiri dan 7 pasien dirawat di rumah sakit.**