Proyek Pembangunan Makorem, Pekan Depan Dilelang

Senin, 05 April 2021 - 20:25 WIB

Reporter : Hendra Nainggolan

KLIKMX.COM, PEKANBARU--Proses pelelangan pembangunan Gedung Korem 031 Wira Bima, Pekanbaru akan dimulai Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau, pekan depan.

Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau Taufiq OH Kepada Pekanbaru Pos, Senin (5/4/2021) mengatakan, dibukanya penayangan lelang tersebut, usai pihaknya menuntaskan Menajeman Kontruksi (MK) yang sebelumnya sudah dievaluasi bersama pihak insperktorat Riau.

''Insyaallah minggu depan sudah lelang, Kemarin kita ada sedikit mengevaluasi terkait administrasi harga satuan dari Insperktorat Riau dan sudah selesai,'' jelas mantan Kadishub Provinsi Riau ini.

Kebutuhan MK tersebut, dimaksudkan untuk membantu persiapan lelang. Dimana, ada beberapa petunjuk di dalam MK itu yang menjelaskan terkait pelaksanaan kegiatan yang menjadi pedoman bagi kontraktor untuk ikut lelang.

''Isinya terkait fisik dan beberapa hal lainnya terkait pembangunan maupun proses pelelangan,'' ujarnya.

Untuk pembangunan Korem 031 Wira Bima ini, tambahnya PUPR juga berkoordinasi dengan pihak Insperktorat Riau, dimana hal ini juga untuk menimalisir dan mengatasi kesalahan-kesalahan dalam pelaksanaan pembangunan.

''Ini juga sesuai dengan arahan bapak gubernur sebelumnya untuk selalu melibatkan dan berkoordinasi dengan pihak insperktorat dalam melaksanakan kegiatan,'' ujarnya.

Hal senada juga dibenarkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Syafri Afis, jika saat ini ia sudah mempersiapkan berkas atau dokumen yang tinggal diserahkan kepada Pokja untuk dilelang.

''Sebelum dilelang biasanya Pokja mengklarifikasi lagi sebelum ditayangkan, kita berharap tidak ada masalah dan segera ditayangkan,'' jelasnya.

Terkait anggaran pembangunan Korem 031 Wira Bima ini, ia mengatakan tidak ada perubahan sesuai yang telah dianggarkan pada APBD Riau tahun 2021 sebelumnya, yaitu sekitar 92,4 miliar.

''Mudah-mudahan minggu depan itu sudah tayang dan tidak ada kendala, sehingga kedepan pembangunan bisa segera dilaksanakan,'' tuturnya.***