DPD RI Edwin Pratama: Kekosongan Wabup Kampar Bisa Jadi Preseden Buruk

  • Sabtu, 01 Agustus 2020 - 20:27 WIB


KLIKMX.COM KAMPAR -- Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Perwakilan Riau , Edwin Pratama Putra mengharapkan partai koalisi dapat secepatnya menyeselesaikan kekosongan kursi Wakil Bupati Kampar. Karena waktunya tinggal sedikit.

"Kalau sampai batas waktu yang ditentukan kursi Wakil Bupati Kampar ini tidak bisa terisi tentunya hal ini menjadi preseden buruk bagi Kabupaten Kampar. Sehingga Kabupaten Kampar bisa cap gagal," ungkap Putra kelahiran Kabupaten Kampar ini, Sabtu (1/8/2020).


Karena itu lanjut Edwin, mari kita  hilangkan ego dalam diri, sebab Kampar butuh wakil bupati.  Agar kinerja Bupati Kampar dapat terbantu dalam menjalankan roda pemerintahan sampai akhir jabatannya. 


"Sebab peran dari wakil sangat sentral. Karena selaku pengawas kebijakan daerah dengan adanya wakil bisa menutupi kekurangan baik dalam kinerja maupun pemikiran," jelasnya.

Ketika ditanyakan mengenai apakah perlu pihak DPP partai dari masing masing koalisi  tersebut seperti Golkar, PPP, Gerindra, Nasdem, PKS dan PKB perlu turun tangan untuk menegur pihak DPD Partai Koalisi di Kabupaten Kampar, Edwin, mengatakan kalau hal itu tidak perlu. 

"Karena pihak DPD partai koalisi di Kampar bisa menyelesaikan kekosongan kursi Wakil Bupati Kampar. Jadi kita harus percayakan kepada mereka. Sebab mereka bertanggujawab terhadap rakyat Kampar," sebutnya.


Edwin mwngatakan bahwa dia yakin kursi wakil bupati akan terisi sesuai dengan waktu ditentukan. Karena pimpinan partai koalisi tersebut adalah orang yang bijak dan peduli dengan Kabupaten Kampar.

"Insyallah kursi Wakil Bupati Kampar Tahun 2020 ini akan terisi, jadi kita tunggu saja waktunya tersebut siapa orang yang akan menjadi pendamping Bupati Kampar," pungkasnya.

Kekosongan kursi Wakil Bupati Kampar diperkirakan hanya bisa diisi  sampai September 2020. Karena berdasarkan pasal 176 ayat 1 UU Pilkada, pengisian kekosongan wakil bupati, bisa dilakukan jika masa jabatan lebih dari 18 bulan. Jika melewati itu kursi wakil bupati akan kosong sampai berakhir jabatan Bupati Kampar Tahun 2022.

Sedangkan sejauh ini 6 partai pengusung Aziz Zaenal - Catur Sugeng, adalah Golkar, PPP, Nasdem, Gerindra, PKS dan PKB. Saat ini partai koalisi yang mengusulkan 2 nama calon Wakil Bupati Kampar Golkar dan PPP yaitu 1. Ahmad Fikri, 2 Afrizal Hidayat. Sedangkan 4 partai koalisi lainnya Gerindra, Nasdem, PKS dan PKB mengusulkan nama Surya Dermawan selaku pengusaha. ***



Baca Juga