Usai Diserang Beruang, Bapak Ini Bahagia Didatangi Polisi

  • Rabu, 29 Juni 2022 - 11:37 WIB


KLIKMX.COM, TELUKKUANTAN - Wajah bahagia memancar dari wajah seorang Abdul Muthalib (40) begitu mengetahui Kapolsek Kuantan Hilir dan rombongan mendatangi kediamannya. 

Dirinya tidak menyangka jika pihak kepolisian begitu cepat respon kepeduliannya terhadap masyarakat yang sedang tertimpa musibah.


Kapolsek Kuantan Hilir AKP H Yuhelmi bersama ibu ketua Bhayangkari Ranting Kuantan Hilir Titin Yuhelmi diikuti anggotanya, menjenguk sekaligus memberi bantuan kepada Abdul yang merupakan korban penyerangan binatang buas (beruang) di Desa Teratak Baru Kecamatan Kuantan Hilir Kabupaten Kuantan Singingi, Selasa (28/6/2022) sekira pukul 09.30 WIB.


Pemberian bantuan diserahkan langsung oleh Kapolsek Kuantan Hilir AKP H Yuhelmi bersama Ny Titin Yuhelmi Ketua Bhayangkari Ranting Kuantan Hilir,  didampingi oleh Pj Kades Teratak baru Yanto Lubis, Sekdes teratak baru Edi Hariadi, anggota BPD Hardeni, juga diikuti beberapa anggota Polsek Kuantan Hilir.

Sebagaimana diberitakan pada Minggu, 12 Juni 2022, korban yang bernama Abdul Muthalib (40), warga Desa Teratak Baru Kecamatan Kuantan Hilir,  diterkam oleh binatang buas yaitu beruang ketika sedang menyadap karet di kebun miliknya yang mengalami luka cakaran dan patah tulang lengan sebelah kiri serta sempat dirawat di puskesmas terdekat yang sekarang masih terbaring dirumahnya dalam pemulihan.

Kapolres Kuansing AKBP Rendra Okta Dinata melalui Kapolsek Kuantan Hilir AKP H Yuhelmi kepada wartawan menyebut, pemberian bantuan kepada korban karena dasar kemanusiaan dan prihatin atas peristiwa yang menimpa korban.


Untuk diketahui, saat ini korban masih dalam perawatan, dan sudah berangsur membaik keadaannya. 

Sedangkan tim BBKSDA Riau, kepala desa dan Bhabinkamtibmas Teratak Baru sudah mengecek ke lokasi kejadian, hasilnya diketahui lokasi kejadian berada berbatasan dengan konsesi kebun akasia yang merupakan habitat satwa liar disekitar Taman Nasional Teso Nilo (TNTN). 

Akan tetapi tim belum menemukan keberadaan beruang serta informasi dari warga yang pernah melihat ada sekitar 5 ekor beruang yang sudah mulai memasuki wilayah pemukiman. 

Dari data yang diperoleh dari Kapolsek Kuantan Hilir, semenjak tahun 2016 sudah ada 5 korban yang diserang beruang bahkan pernah 1 orang korban keluar matanya akibat serangan beruang.

''Sehubungan dengan seringnya kejadian tersebut, kami menghimbau kepada warga masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati saat bekerja di kebun serta usahakan jangan sendirian," himbau Kapolsek.(***)



Baca Juga