Hindari Risiko Penularan Virus, Siswa Dilarang Makan Bersama di Sekolah

  • Jumat, 15 Oktober 2021 - 17:21 WIB


KLIKMX.COM, PEKANBARU - Demi menghindari risiko penularan dan terpapar virus Covid-19 saat  Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas, siswa tidak diperbolehkan makan bersama di sekolah. 

Pesan tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Pekanbaru, Ismardi Ilyas, Jumat, (15/10/2021)


"Kita tidak bolehkan adanya makan bersama di sekolah, jam pelajaran PTM saat ini juga terbatas," ujar Ismardi.


Larangan makan bersama itu adalah untuk mengantisipasi potensi terjadinya kerumunan di mana hal itu sangat dilarang dalam ketentuan protokol kesehatan (prokes) Covid-19. 

Dalam praktiknya, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas durasinya dibatasi hanya tiga jam saja. Karena itu para siswa punya waktu terbatas untuk makan-makan. Di beberapa sekolah swasta memang ada waktu-waktu tertentu diberikan untuk siswa dapat makan siang bersama di ruang tertentu. 

"Mereka saat istirahat antar mata pelajaran mungkin makan makanan ringan saja, jadi tidak ada makan bersama-sama," kata Ismardi.


Selain telah diizinkannya sekolah tatap muka, namun pihak  Disdik  belum membolehkan sekolah menerapkan pembelajaran penuh atau full day school. Hal itu juga mengingat saat ini Kota Pekanbaru masih menerapkan PPKM level 2 tahap II. 

"Saya mengingatkan agar sekolah tidak membuat kebijakan sendiri," tegasnya.

Kebijakan yang harus diikuti pihak sekolah adalah mengikuti kebijakan dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru yang mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri terkait belajar tatap muka.

Kebijakan full day school di sejumlah sekolah swasta memengaruhi potensi penularan covid-19. Pemerintah tidak ingin muncul kasus klaster sekolah karena kebijakan sepihak dari sekolah.

"Kita bakal memberi teguran kepada sekolah yang membuat kebijakan sepihak. Mereka yang tidak patuh bakal ditarik izinnya untuk belajar tatap muka terbatas di masa pandemi," pungkasnya. ***



Baca Juga