Dua Masih Buron

Tusuk Polisi, Tiga Warga Rohil Ditangkap

KLIKMX.COM, ROHIL - Dua pelaku pengeroyokan polisi yang bertugas Polsek Bangko Mohammad Alfikri (34), ditangkap dirumahnya. Satunya lagi diamankan saat hendak melarikan diri ke Pekanbaru, Ahad (19/3/2023).

Peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Sabtu (18/3) malam sekitar pukul 23.00 WIB, di Jalan Utama, Kelurahan Bagan Barat, Kecamatan Bangko, tepatnya di depan Pekong.

Akibat pengeroyokan korban mengalami luka tusuk dengan berdarah pada punggung dan luka robek pada bagian kepala.

Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto SH SIK MSi dikonfirmasi Pekanbaru MX melalui Kasi Humas Polres Rohil AKP Juliandi SH menjelaskan, dari tiga pelaku yang ditangkap satu di antaranya masih remaja.

Masing-masing identitas mereka Zul (15) tidak bekerja, Ridho (24) dan Juned (27), keduanya nelayan

Menurut keterangan saksi-saksi, kejadian berawal saat korban bernama Daryanto, temannya melintas di Jalan Perdagangan, Kecamaran Bangko mengendarai sepeda motor. Tiba-tiba dari arah berlawanan datang pengendara sepeda motor hampir menabrak sepeda motor yang dikendarai korban.

Kaget, korban dan saksi mengejar pemotor yang hampir menabrak hingga ke Jalan Utama, Kelurahan Bagan Barat, tepatnya di depan Pekong. 

Setelah menghenikan beberapa pengendara tersebut, korban berkata "Kalian kok seperti itu bawa sepeda motor?". Daryanto, menimpali sambil berkata"Kalian mabuk ya?".

Salah satu dari mereka menjawab, "Nggak Pak kami hanya minum tuak satu botol Akua", setelah mendengar keterangan orang tersebut korban dan Daryanto pergi.

Namun, tidak berapa lama datang dari belakang sekelompok orang yang tidak dikenal menggunakan sepeda motor datang dari arah belakang mengejar, dan salah satunya langsung memukul korban di bagian kepala dengan menggunakan gitar.

Merespon serangan mendadak, korban berusaha menghindar akan tetapi sekelompok orang yang tidak dikenal tersebut melempari pelapor menggunakan batu dan mengejar.

Setelah dapat, korban dan temannya Daryanto dikeroyok bahkan salah satunya menusuk korban menggunakan sajam dan mengenai punggung. Kemudian korban dan saksi langsung ditinggalkan.

Esoknya, Ahad (19/3) sekitar pukul 00.00 WIB, Tim Opsnal Polsek bangko yang dipimpin Panit 1 Opsnal Polsek Bangko Polsek Bangko Iptu Ryan Eka Setiawan,STrK MM mendapatkan informasi diduga pelaku pengeroyokan atas nama Ridho sedang berada di rumahnya Jalan Karya.

Saat ditangkap dan diinterogasi, Ridho mengaku melakukan pengeroyokan bersama Junaidi. Selanjutnya Tim Opsnal langsung menuju Jalan Usaha 1 dan langsung ditangkap dan introgasi.

"Pengakuan Junaidi dia memukul menggunakan gitar bersama Zulkhaidir, Ibas dan Indra," terang Juliandi.

Tim opsnal terus melakukan pengembangan hingga berhasil menangkap Zulkhaidir, yang berusaha kabur ke Pekanbaru.

"Zulkhaidir ini ditangkap saat hendak menaiki travel dan mengaku melakukan pengeroyokan menggunakan pisau," ucap Juliandi.

Namun, saat hendak menangkap Ibas dan Indra, keduanya diketahui telah melarikan diri sehingga ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO). Selain ketiganya, tim opsnal turut mengamankan pakaian korban dan saksi serta satu pisau. ***